Saturday, January 10, 2009

Saya Mencari Kerja Bukan Mau Buang Uang

Hampir dua tahun sudah memaksa saya mendapatkan status pengangguran. Hehehe padahal saya berijasah S.T.

Saya ingat ketika saya sedang semangat - semangatnya mencari kerja :) sampai sekarangpun saya juga tetap semangat mencari kerja hehehe jadi buat yang berminat mengajak saya kerja, saya persilakan kirimkan lamaran pencari pekerja ke blog ini hehehe.

Ceritanya pada suatu hari saya tertarik dengan iklan lowongan pekerjaan yang ditempel di warung tempat biasa saya cash bon makan. Hehehe.. Tertulis dibutuhkan banyak sekali tenaga kerja dengan berbagai posisi. Dengan tekad semangat 45 semboyan maju tak gentar kalahkan yang benar :D hehehe usai sarapan langsung menuju sasaran tembak lamaranku.

Sampai disana kantor perusahaan tersebut ada di sebuah ruko, sayapun menunggu giliran untuk diwawancara.

Tibalah saya harus menghadap pada ibu tua setengah baya sebagai eksekutornya, pertanyaan mulai dilontarkan. Pertanyaan pertama tentang nama hehehe. Habis kujawab ia, ibu itu melanjutkan tentang biaya administrasi 20 ribu rupiah hehehe. Saya berpikir cuma 15 ribu, ya saya bayar aja. Wawancara pun usai. Dan masih ada test selanjutnya, hu um test yang tidak ada sangkut pautnya dengan keahlian apapun. Karena test ini adalah kesanggupan kita membeli satu barang produk mereka. Waduw... Glubrak... Dalam hati saya berkata "sial ni gue dikerjain" wakakaka. Langsung aja saya smash ibu itu dengan sangat ramah.

"owh.. Gitu ya bu, eh ibu mungkin kudu baca buku yang berjudul Bersikap dan Berjiwa Besar buk" kata saya. Tapi saya tidak menunjukan kalau saya dah mati rasa ma tawarannya.

Ibu itu bertanya "owh iya to mas, buku apa itu ?"

"baca aja dech bu, asyik owk.. Disana dijelaskan tentang bagaimana menjadi penjual yang baik, terus cara mempengaruhi calon kosumen, ibu pasti butuh itu kan bu ?"

akhirnya ibu itu terhanyut dan kelepasan bercerita tentang dia dan dia belum sadar.

"loh ibu juga jualan to bu.. Jualan apa ?" smashanku masuk. Dan ibu itu baru sadar telah ngelantur, wajahnya kaget dan bingung.. Dia yang mengaku tadi adalah seorang manajer apa gitu.. Hehehe.

"Buk buk lha wong saya kesini cari kerja owk disuruh beli barang, lha yang 15 ribu tadi kalo dikali jumlah pelamar yang ada berapa tu hasilnya ? Lha wong pengangguran owk dibidik jadi pasar... Njeh mpun buk pareng, tapi jujur saya akui bicara sama ibu sangat menyenangkan, saya harap suatu saat nanti saya bisa berbincang dengan ibu lagi" dan dengan senyum dibibir saya keluar meninggalkan ruko tadi, dan sebelumnya saya sempat menganggukan kepala dan tersenyum manis kepada seorang resepsionis yg duduk di kursi seadanya yang juga menghadap meja seadanya, sementara didepannya duduk antrian para pencari kerja yang tegang menunggu gilirannya. Dalam hati aku berkata, dunia emang aneh. Mau cari kerja malah disuruh belanja. Iya kalau diterima, lha kalau dah beli gak diterima hayo ???

2 comments:

  1. ketergantungan buat ada dibawah tangan orang lain udah ga jamannya sekarang...mending kamu cari2 dulu potensi diri yang ada...???bener ga?kalo ga ada?ya terus berjuang aja buat dapetin kerjaan yang dipengenin...chayo!!

    ReplyDelete

Trafick Blog Menurun ? Ayo Semangat Ngeblog lagi

Halo kawan kawan semuanya, lama sudah tidak update blog penghasil uang ini, rasanya pengen deh nulis lagi di blog ini, tapi kalau melihat se...